Sabtu, 19 November 2011

tugas osk 3

JARINGAN KOMPUTER

Jaringan komputer adalah sistem yang terdiri dari komputer, printer dan peralatan lainnya yang saling berhubungan dalam kesatuan dan sengaja digunakan untuk tujuan tertentu, seperti berbagi sumber daya, berkomunikasi dan mengakses informasi. Manfaat dari jaringan komputer yaitu dapat mengurangi biaya hardware, dapat berbagi aplikasi, adanya koneksi antar manusia dan membangun sumber daya informasi. Setiap bagian dari jaringan komputer akan dapat memberikan dan menerima layanan. Pihak yang menerima disebut client/klien, sedangkan pihak yang memberikan disebut dengan server. Komputer yang memiliki kartu jaringan akan dihubungkan dengan kabel atau mirkabel sebagai media transmisi data.
 
Jaringan komputer dikelompokkan menjadi beberapa bagian. Berdasarkan geografisnya yaitu Local Area Network (LAN), Meteropolitan Area Network (MAN) dan Wide Area Network (WAN). Berdasarkan fungsinya yaitu client-server dan peer-to-peer.  Berdasarkan topologi jaringan yaitu topologi bus, topologi bintang, topologi cincin, topologi mesh, topologi pohon dan topologi linier., Berdasarkan distribusi sumber infomasi yaitu jaringan terpusat dan jaringan terdistribusi. Berdasarkan media transmisi data yaitu jaringan berkabel dan jaringan nirkabel.

LAN adalah jaringan komputer milik pribadi yang mencakup wilayah yang cukup kecil  kurang lebih 1-10 kilometer, digunakan pada tempat-tempat seperti sekolah, kampus ,kantor dan rumah. Biasanya dikantor digunakan untuk menghubungkan komputer pribadi dan stasiun kerja untuk memakai sumber daya bersama contohnya satu printer berhubungan dengan banyak komputer sehingga akan menghemat penggunaan printer. LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet dan menggunakan perangkat switch yang mempunyai data 10, 100 atau 1000 Mbit/s. Selain itu ada juga teknologi 801.11b atau biasa disebut Wi-fi sering digunakan untuk memnentuk LAN. Tempat yang menyediakan konekksi LAN dengan teknologi Wi-fi disebut hotspot. LAN  mempunyai pesat data yang tinggi dan tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi.

            MAN adalah LAN versi ukuran lebih besar, biasanya juga menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup wilayah yang cukup luas kurang lebih 10-50 kilometer, seperti menghubungkan antar kantor, sekolah dan kampus. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. Sedangkan WAN adalah jaringan yang mencakup daerah geografis yang sangat luas, bisa mencapai suatu kota, negara bahkan benua. Merupakan jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi pubik. WAN dapat menghubungkan jaringan LAN yang satu dengan LAN yang lain, sehingga pengguna di salah satu lokasi dapat berhubungan dengan pengguna di lokasi yang lain.

Client-server adalah suatu dasar untuk mendistribusikan aplikasi ke dalam dua pihak, pihak klien dan pihak server. Dalam model client-server sebuah aplikasi dibagi dalam dua bagian terpisah namun masih menjadi sebuah kesatuan yaitu komponen klien (front-end) dan komponen server (back-end). Komponen klien dijalankan dalam sebuah stasiun kerja dan menerima masukan dari pengguna, selain itu komponen klien juga akan menyiapkan data yang dimasukan pengguna dan mengirimkan kepada komponen server yang umumnya berupa request. Komponen server akan menerima request dari klien dan langsung memprosesnya serta mengembalikan hasil prosesan kepada klien. Klien akan menerima informasi hasil pemrosesan data dari server dan menampilkan kepada penggunaa serta berinteraksi dengan pengguna. Contoh dari aplikasi client-server sederhana yaitu aplikasi web yang didesain dengan menggunakan Active Server Pages (ASP).

Peer to peer (P2P) diluncurkan dan dipopulerkan oleh aplikasi-aplikasi file sharing, hal ini memungkinkan para pengguna untuk berbagi, mencari dan mengunduh berkas-berkas. Sistem P2P menghubungkan ujung-ujung secara dinamis dan berartisipasi dalam mengahkan lalu lintas komunikasi informasi. Jaringan ini mulai banyak digunakan ketika Microsoft merilis sistem informasi Windows for Workgroups. Desentralisasi jaringan P2P menyeimbangankan diri terus menerus tanpa menambah waktu pencarian alamat panggilan dan tidak perlu menggunakan sumber terpusat. Setiap menambahkan ujung baru akan menambah potensi lebih bagi pemosresan yang lebih kuat.

Topologi bus adalah topologi yang paling banayak digunakan ketika penggunaan kabel sepaksi. Dengan menggunakan T-Connector (terminator 50ohm pada ujung network) maka komputer atau perangkat jaringan lain bisa dihubungankan satu sama lain dengan mudah. Topologi ini juga sring digunakan pada jaringan dengan basis fiber optic. Pada topologi bus, dua ujung jaringan harus diakhiri dengan sebuah terminator. Instalasi ini sangat sederhana, murah dan maksimal terdiri dari 5-7 komputer. Kesulitannya adalah adanya kemungkinan tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu node putus maka akan mengganggu kerja dan trafik seluruh jaringan. Kelemahannya yaitu merupakan teknologi lama yang dihubungkan dengan satu kabel dalam satu baris, sangat berpengaruh pada unjuk kerja komunikasi antar komputer karena hanya bisa digunakan oleh satu komputer, jika kabel putus maka komputer lain tidak dapat berkomunikasi dengan yang lain dan susah melakukan pelacakan.

Topologi bintang berupa konvergenesi dari node tengah ke setiap node atau pengguna, termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah. Kelebihan dari topologi bintang yaitu : kerusakan pada satu jaringan hanya akan memengaruhi jaingan pada saluran tersebut dan stasiun yang terpaut, tingkat keamanan cukup tinggi, tahan terhadap lalu lintas jaringan sibuk, penambahan atau pengurangan stasiun mudah, akses kontrok terpusat, kemudahan mendeteksi dan isolasi kesalahan pengelolaan jaringan dan fleksibel. Kekurangannya yaitu : jika node tengah rusak maka seluruh rangkaian berhenti, boros menggunakan kabel, jaringan tergantung pada terminal pusat, biaya lebih mahal daripada bus.

Topologi pohon adalah kombinasi antara topologi bintang dan topologi bus topologi ini terdiri dari kumpulan topologi bintang yang dihubungkan dalam satu topologi bus sebagai jalur tulang punggung. Topologi ini sering disebut sebagai topologi jaringan bertingkat dan paling cocok digunakan pada sistem jaringan komputer. Pada topologi pohon terdapat tingkatan simpul atau node, pusat yang lebih tinggi tingkatannya dapat mengatur simpul lain yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahuu. Keunggulannya yaitu dapat terbentuk kelompok yang dibutuhkan setiap saat. Kelemahaannya yaitu bila simpul yang lebih tinggi tidak berfungsi, maka kelompok lain yang dibawahnya juga akan menjadi tidak efektif, kerjanya akan relatif menjadi lambat.

Topologi cincin adalah topologi jaringan yang berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin. Pada topologi ini komunikasi data dapat terganggu jika satu titik mengalami gangguan. Jaringan FDDI mengantisipasi kelemahaan ini dengan mengirim data searah jarum jam dan berlawanan dengan arah jarum  jam secara bersamaan. Kelebihan dari topologi cincin yaitu hemat kabel dan tidak akan terjadi tabrakan pengiriman data, karena pada satu waktu hanya satu node yang daoat mengirimkan data. Kelemahannya yaitu  jika terdapat gangguan disuat node mengakibatkan terganggunya seluruh jaringan, pengembangan jaringan lebih kaku, sulit mendeteksi kerusakan, dapat terjadi dua paket data tercampur, diperlukan penanganan dan pengelolaan khusus.

Topologi mesh atau topologi jala adalah hubungan antar perangkat dimana perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lain yang ada dalam jaringan sehingga dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi angsung dengan perangkat yang dituju. Maksimal banyaknya koneksi antar perangkat pada jaringan ini dapat dihitung dengan cara n(n-1)/2, selain itu setiap perangkat harus memiliki sebanyak n-1 port input/output. Kelebihan dari topologi mesh yaitu : hubungan dedicated links menjamin data langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa harus melalui komputer lain, memiliki sifat robust yaitu apabila terjadi gangguan pada koneksi komputer a dengan komputer b karena rusaknya kabel koneksi, maka gangguan tersebut tidak akan menggangu koneksi komputer a dengan kompter lainnya, privacy dan security lebih terjamin karena komunikasi yang terjadi antar komputer tidak dapat diakses oleh komputer lainya, memudahkan proses identifikasi permasalahan saat terjadi kerusakan. Kekurangan yang terdapat pada topologi mesh yaitu membutuhkan banyak kabel dan port I/O sehingga memerlukan ruang yang cukup luas.

Jaringan berkabel (wired network) menghubungkan satu komputer dengan komputer lain dan memerlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabel berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan. Jaringan nirkabel (Wi-fi) merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektronik. Jaringan ini tidak memerlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena gelomang elektromaknetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.


Daftar Pustaka :